Bisnis Plan Martabak Manis Sederhana

RENCANA BISNIS

MARTABAK MANIS

Rembang, 10 Januari 2018

Disusun oleh:

Akhmad Taufik

17130002

Pembimbing :

Angga Debby Frayudha, S.Kom, M.Pd

PRODI OTOMASI PERKANTORAN

AKADEMI KOMUNITAS SEMEN INDONESIA REMBANG

2018

PROPOSAL PENGAJUAN PINJAMAN MODAL USAHA KE BANK

Rembang, 20 Nopember 2017

Kepada,

Yth. Pimpinan Bank BRI Cabang Rembang

Jln. Jedral Sudirman Rembang

Dengan hormat,

Bersama surat ini, kami melampirkan pengajuan pinjaman sebesar Rp 7.000.000,00 .Uang tersebut diperlukan untuk membuka usaha mandiri “Genjie Martabak Manis”. Rincian pengeluaran yang diajukan tercantum pada rincian biaya yang telah terlampir.

Usaha yang akan saya kembangkan kali ini yaitu martabak manis dengan berbagai varian rasa yang tentunya tidak akan membuat pelanggan merasa bosan. Martabak manis sangat diminati pelanggan mulai dari anak-anak sampai orang tua karena rasanya yang unik dan mengenyangkan. Pemilihan tempat yang strategis dan sering dilalui banyak orang menjadi peluang bisnis kami. Sebagai bahan pertimbangan, kami telah melampirkan dokumen konsep perencanaan bisnis dan keuntungan yang akan kami dapat, serta lokasi strategis dari usaha kami.

Demikian pengajuan pinjaman modal ini kami buat, besar harapan kami untuk mendapat modal dana dari Bank yang bapak/ibu pimpin. Terima kasih atas perhatiannya.

  Hormat Saya,

Pemilik Genjie Martabak Manis

Akhmad Taufik

KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang, kita panjatkan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayat, dan inayah-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan proposal mandiri Genjie Martabak Manis. Tak lupa shalawat berangkaian salam penulis haturkan kepada junjungan kita Nabi Besar Muhammad Salallahu Alaihi Wassalam, yang telah membawa nikmat berupa agama Islam dan kita nanti natikan syafaatnya dihari akhir nanti.

 Adapun latar belakang penulis membuat proposal usaha mandiri Genjie Martabak Manis ini. Yaitu untuk mengembangkan semangat kewirausahaan berdagang serta menyalurkan aspirasi untuk mengurangi angka pengangguran. Dengan tekad, kreatifitas, serta usaha yang terealisasi kami harap bisnis ini mampu berkembang baik nantinya. Kami menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam rangka penyelesaikan proposal dan perencanaan bisnis ini.

Seperti kata pepatah, tidak ada gading yang tak retak. Penulis menyadari bahwa proposal ini masih jauh dari sempurna, masih banyak hal yang kurang dalam penulisan proposal ini. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar penulis dapat memperbaikinya. Harapan penulis, semoga proposal ini dapat bermanfaat dan menjadi sumber ilmu yang baru bagi kita semua. Diharapkan proposal ini dapat menjadi acuan kami dalam mengembangkan bisnis ini kedepannya. Semoga bisnis yang hendak kami mulai akan berjalan dengan baik dan sukses sama seperti yang telah direncanakan.

Rembang, 20 Nopember 2017

DAFTAR ISI

PROPOSAL PENGAJUAN PINJAMAN MODAL USAHA KE BANK.. i

KATA PENGANTAR.. ii

DAFTAR ISI

BAB I

PENDAHULUAN.. 1

A.. Sejarah berdirinya usaha. 1

B... Profil Usaha. 2

C... Visi dan Misi 2

D.. Tujuan. 2

BAB II

KONSEP BISNIS & PEMASARAN.. 3

A.. Peluang Pasar 3

B... Daerah Pemasaran. 3

C... Produk Yang Diusulkan. 4

D.. Harga Penjualan. 4

E... Persaingan dan Strategi Bersaing. 4

F... Implementasi Kegiatan. 8

BAB III

ASPEK ORGANISASI DAN MANAJEMEN.. 9

BAB IV

PERINCIAN BIAYA KEUANGAN.. 10

A.. Rincian Perlengkapan. 10

B... Rincian Biaya. 11

c. .. Biaya Lain lain. 12

BAB V

KESIMPULAN.. 14

LAMPIRAN.. 15

                                                         

BAB I

PENDAHULUAN

A.    Sejarah berdirinya usaha

Dimasa seperti sekarang ini mencari peluang usaha yang baik dan menjanjikan bukanlah hal yang mudah. Terdapat banyak hal yang harus diperhatikan disetiap aspeknya. Mulai dari aspek terkecil dan terlihat sepele sampai dengan aspek yanglebih besar. Resiko tidak mendapatkan pelanggan, keuntungan, serta gulung tikar membuat setiap orang yang hendak memulai usaha menjadi ragu-ragu dan menghentikan tekadnya. Namun hal tersebut bukan menjadi alasan saya untuk berhenti dalam berwirausaha. Untuk memulai sebuah usaha tentu bukanlah yang mudah, tetapi dengan semangat serta tekad yang kuat untuk memulai usaha maka bukahlah hal yang tidak mungkin untuk meraih kesuksesan itu.

Dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari banyak sekali aktivitas yang kita jalani sehingga tubuh membutuhkan energi yang seimbang dari makanan yang sehat dan bergizi. Selain bergizi pelanggan juga menyukai makanan yang  mengenyangkan dengan harga terjangkau. Makanan ini cukup sederhana dan banyak diminati oleh masyarakat. Rasa manisnya yang unik dan tidak asing lagi bagi masyarakat dengan kelezatannya semakin membuat makanan ini populer dan disukai oleh kaum muda hingga tua.

Karena hal itulah saya memilih jenis usaha yaitu “Martabak Manis” sebagai  bisnis pertama saya, karena selain dapat mengembangkan usaha kuliner juga dapat memanjakan penikmat wisata kuliner. Dengan  berbekal ilmu yang telah didapatkan sebelumnya tentu hal ini akan sangat menyenangkan dan cukup menegangkan.  Semoga dengan perencanaan yang matang dan terstruktur dapat menjadikan bisnis ini semakin berkembang dan dapat dikenal oleh masyarakat.

B.          Profil Usaha

      Usaha yang saya jalankan ini diusulkan oleh:

Nama                             : Akhmad Taufik

Nama Usaha                  : Genjie Martabak Manis

Alamat Usaha                : Jalan Dr. Soetomo Rembang

Jenis Usaha                    : Kuliner
Jumlah Karyawan                      : 3 Orang
Produk                           : Martabak Manis

No. Telepon                   : 089502757545

Email                             : genjie_martabak@gmail.com

C.         Visi dan Misi

      Visi :

Menciptakan martabak manis yang berkualitas dan terjangkau untuk semua kalangan dengan cara yang berkah.

Misi :

Ø    Menjadikan Genjie Martabak Manis terkenal dan diterima baik oleh masyarakat

Ø Menyajikan martabak manis yang lezat dan dengan harga yang terjangkau, serta memperhatikan kualitas kebersihan makanan.

Ø    Mendapatkan keuntungan dengan cara yang berkah.

D.         Tujuan

Dengan dibuatnya rencana bisnis Martabak Manis ini kami berharap dapat menciptakan usaha yang berkah dengan mendapat respon positif dari pelanggan, serta dapat menyukseskan usaha yang sedang kami kembangkan.

BAB II

KONSEP BISNIS & PEMASARAN

A.           Peluang Pasar

Peluang untuk memulai usaha martabak manis cukup menjanjikan karena beberapa alasan yaitu: 

1.             Anak-anak sampai orangtua menyukai makanan manis

Setiap makanan dan jajanan memiliki ciri khas masing-masing dari rasanya. Martabak manis memiliki rasa yankhas sehingga membuat setiap orang yang memakannya akan ketagihan dan ingin mencobanya lagi. Selain itu dengan berbagai varian rasa sehingga tidak membuat pelanggan bosan dengan rasa yang itu itu saja. Meskipun sudah cukup lama dikenal masyarakat dan kuno tetapi martabak manis tetap diminati lapisan masyarakat. Karena peluang itulah yang membuat kami tergerak untuk membuat bisnis “Martabak Manis”.

2.                   Harga bersahabat

Harga dan rasa memang alasan utama pelanggan menyukai produk kita. Namun apabila makanan itu cepat mengenyangkan maka akan menjadi poin tambahan pelanggan untuk sering mengunjungi toko. Walaupun hanya membeli satu porsi martabak manis sudah dapat mengenyangkan bagi kita karena ukuran dan isinya yang banyak.

3.         Mengenyangkan

Harga dan rasa memang alasan utama pelanggan menyukai produk kita. Namun apabila makanan itu cepat mengenyangkan maka akan menjadi poin tambahan pelanggan untuk sering mengunjungi toko. Walaupun hanya membeli satu porsi martabak manis sudah dapat mengenyangkan bagi kita karena ukuran dan isinya yang banyak.

B.            Daerah Pemasaran

Daerah pemasaran berada di jalan Dr. Soetomo No. 22 Rembang, lokasi ini sangat strategis dimana berdekatan dengan sekolah, kantor, kawasan penjualan kuliner, persimpangan jalan yang cukup ramai sehingga sering dilewati banyak orang.

C.           Produk Yang Diusulkan

Martabak manis dengan berbagai pilihan isiannya mulai dari coklat kacang, coklat keju, coklat strawberry, dan keju strawberry.

D.           Harga Penjualan

Martabak Manis masing-masing varian dijual dengan harga yang sama yaitu Rp 20.000 .

E.            Persaingan dan Strategi Bersaing

 Rencana Usaha

 1.          Aspek Pemasaran

·      Permintaan Pasar

Karena rasanya yang manis lagi mengenyangkan banyak masyarakat yang menyukai martabak manis dengan harganya yang pas di kantong.

·      Peluang Pasar

Lokasi yang strategis dan sering dilewati anak-anak muda dan berada dekat dengan sekolah dan pusat keramaian menjadi peluang usaha kami.

·      Strategi Penjualan

Melayani pemesanan dan menjual secara langsung di toko. 

·      Strategi Penetapan Harga

Penetapan harga di hitung dengan pembelian bahan 1 kali produksi ditambah dengan gaji karyawan, dikurangi sedikit untuk modal tetap dan sedikit mengambil keuntungan.

·      Strategi Promosi

Dengan menyebarkan selebaran brosur dan pemasangan banner disekitar jalan yang sering dilewati banyak orang, serta pemberitahuan melalui media sosial. Untuk menarik pelanggan kami memberi diskon 50% untuk minggu pertama setelah pembukaan.

·      Tenaga Kerja Langsung

Hanya membutuhkan 3 tenaga kerja, bila memungkinkan dan membutuhkan tenaga tambahan kami akan melakukan perekrutan tenaga kerja baru.

2.             Aspek Produksi

·      Persiapan Tata Letak

Warung martabak manis berada dipinggir jalan , dengan berbagai dekorasi untuk memperindah toko kami supaya para pelanggan tidak merasa bosan.

·      Pemenuhan Bahan Baku

Bahan :

1.   Aspek Modal

Bahan Baku :

•  Terigu
•   Telur
•    Gula pasir
•   Air
•   Garam
•   Baking soda
•     Blue band
•      Fermipa

                            Bahan Taburan :

•      Kacang tanah
•      Meises
•      Keju
•      Susu kental manis
•      Selai Strawberry

Cara Pembuatan Martabak Manis :

·      Masukkan tepung terigu, gula, telur, susu cair, dan garam ke dalam adonan. Lalu aduk hingga rata, sampai adonan tidak bergumpal lalu diamkan adonan sebentar.

·      Siapkan wajan panggang untuk martabak, atau wajan datar anti lengket panaskan dengan api kecil sambil di oles dengan blue band .

·      campur baking soda dengan sedikit air, aduk lalu masukkan ke dalam adonan dan aduk hingga rata.

·      Tuangkan adonan tadi ke wajan perlahan. Kemudian ratakan adonan.

·      Taburkan gula pasir secukupnya dan panggang dengan api kecil sampai adonan martabaknya tampak berpori-pori dan kering.

·      setelah matang, angkat martabak dari pemanggang dan letakkan di telenan. Kemudian olesi bagian atas martabak dengan blue band.

·      Lalu tambahkan susu kental manis secukupnya. Kemudian taburi dengan bahan isi yang sudah dipersiapkan, seperti meses coklat, parutan keju atau selai.

·      Lipat martabak dan potong dengan pisau menjadi 6 dsampai 8 potongan untuk dibungkus.

·      martabak siap di bungus atau dihidangkan.

3.             Metode Pendekatan

a.        Strenght

·      Dijamin 100% halal.

·      Memiliki banyak peminat dari semua kalangan.

·      Meski hanya satu produk tetapi memiliki berbagai macam rasa.

·      Bahan baku pembuatan terjamin higienis dan menyehatkan.

b.        Weakness

·      Bahan baku pembuatan tidak tahan lama.

·      Banyaknya pesaing yang beroperasi  di daerah tempat yang sama.

·      Produk mudah untuk ditiru

c.         Opportunitie

·      Merupakan prospek bisnis yang menjanjikan.

·      Menerima pesanan dan delivery order.

·      Tempat yang strategis.

·      Harga bersahabat, cocok unuk berbagai kalangan.

·      Tenaga kerja yang cukup banyak yang memungkinkan melayani pembeli dengan cepat dan lebih baik.

d.        Threath

·      Banyak jenis usaha di tempat yang sama sebagai pesaing.

·      Persaingan dengan penjual lain yang semakin ketat.

4.             Analisis Peluang Usaha

Analisis peluang berdasarkan kekuatan dan kelemahan bisnis yang sedang kami mulai. Terletak di sekitar jalan Kota Rembang yang ramai dilewati banyak orang terlebih lagi bila di malam hari, tentunya akan menarik minat mereka untuk membeli jajanan manis ini. Untuk persaingan usaha pastinya tetap ada, namun dengan pengembangan kreatifitas mengolah martabak mampu membuat pembeli tidak merasa bosan dengan menu yang ada.

F.            Implementasi Kegiatan

Implementasi kegiatan dapat menjadi acuan agenda kegiatan yang akan dilakukan sebagai awal penyusunan usaha.  Selain itu dengan adanya implementasi kegiatan ini maka wirausaha dapat menafsirkan kegiatan yang akan dilaksanakan. Kegiatan usaha ini akan dimulai pada awal Januari tahun 2018, tepatnya dimulai pada tanggal 12 Januari 2018, dengan perincian sebagai berikut :

Tanggal	Keterangan
1 Desember 2017	Membuat dan mencetak brosur
3 Desember 2017	Mulai mempromosikan produk
5 Desember 2017	Perekrutan karyawan
1 Januari - 5 Januari 2018	Pembagian tugas karyawan serta membeli bahan baku, peralatan, perlengkapan
6 Januari – 9 Januari	Pembersihan dan dekorasi toko
10 Januari	Istirahat
11 Januari  2018	Mengolah bahan baku
12 januari 2018	Peresmian usaha
13 Januari 2018	Mulai usaha

BAB III

ASPEK ORGANISASI DAN MANAJEMEN

JABATAN	TUGAS
Pemilik : Akhmad Taufik	·         membantu pembelian bahan pembuatan martabak manis ·         memegang keuangan usaha ·         bila terdapat pesanan yang banyak membantu membuat martabak dam pengemasan
Karyawan 1.      Karyawan 1 2.      Karyawan 2 3.      Karyawan 3	·         melayani pelanggan dan sebagai kasir ·         membuatkan minum ·         membersihkan toko ·         mencuci peralatan toko ·         mengantarkan pesanan ·         membeli bahan baku pembuatan ·         melayani pelanggan di toko ·         membuat martabak manis ·         membersihkan toko ·         membeli bahan baku pembuatan ·         membuat martabak manis ·         mengantarkan pesanan

BAB IV

PERINCIAN BIAYA KEUANGAN

A.           Rincian Perlengkapan

NO.	NAMA BARANG	JUMLAH
1.	GEROBAK	1
2.	OVEN	1
3.	MIXER	2
4.	KOMPOR GAS	3
5.	KURSI	5
6.	MEJA	3
7.	SENDOK	20
8.	PISAU MAKAN	20
9.	SERBET	5
10.	GELAS PLASTIK	20
11.	TUNGKU BAKAR	2
12.	PIRING	20
13.	GAS ELPIJI	3
14.	NAMPAN	5
15.	KIPAS ANGIN	2
16.	BROSUR	100

B.            Rincian Biaya

1.        Biaya Modal Awal

 a.         Alat (modal tetap)

NO.	NAMA BARANG	SATUAN	HARGA SATUAN	JUMLAH
1.	GEROBAK	2	Rp. 1.500.000	Rp 3.000.000
2.	OVEN	1	Rp     200.000	Rp    200.000
3.	MIXER	2	Rp     130.000	Rp    260.000
4.	KOMPOR GAS	3	Rp     100.000	Rp    200.000
5.	KURSI	5	Rp       40.000	Rp    200.000
6.	MEJA	3	Rp     100.000	Rp    300.000
7.	KARDUS	60	Rp         1.000	Rp      60.000
8.	PISAU MAKAN	20	Rp         2.000	Rp      40.000
9.	SERBET	5	Rp         7.000	Rp      35.000
10.	GELAS PLASTIK	20	Rp         1.000	Rp      20.000
11.	TUNGKU BAKAR	2	Rp.      50.000	Rp. 100.000
12.	PIRING	20	Rp         3.000	Rp      60.000
13.	GAS ELPIJI	3	Rp       10.000	Rp      30.000
14.	NAMPAN	5	Rp         5.000	Rp      25.000
15.	KIPAS ANGIN	2	Rp       70.000	Rp    140.000
16.	PLASTIK	2	Rp       15.000	Rp      30.000
17.	BROSUR	100	Rp       1.000	Rp    100.000
BIAYA KESELURUHAN				Rp 4.800.000

 b.         Pembelian Bahan satu kali produksi

NO.	NAMA BAHAN		SATUAN	HARGA SATUAN	JUMLAH
1.		Terigu	10 Kg	Rp            8.000	Rp      80.000
2.		Telur	2 Kg	Rp          11.000	Rp      22.000
3.		Gula Pasir	4 Kg	Rp          10.000	Rp      40.000
4.		Garam	1 Bungkus	Rp            5.000	Rp        5.000
5.		Baking soda	2 Bungkus	Rp            8.000	Rp        16.000
6.		Blue band	5 Bungkus	Rp            8.000	Rp        40.000
7.		Kacang tanah	1 Kg	Rp            10.000	Rp      10.000
8.		Meises	10 Bungkus	Rp          10.000	Rp      100.000
9.		Keju	10 Bungkus	Rp         15.000	Rp      150.000
10.		Susu kental manis	5 Buah	Rp          10.000	Rp      100.000
11.		Selai strawberry	10 Buah	Rp          12.000	Rp      120.000
12		Teh	1 Pack	Rp          17.000	Rp        17.000
BIAYA KESELURUHAN					Rp   700.000

 c.     Biaya Lain lain

No	Keterangan	Biaya
1.	Biaya Sewa	Rp        1.000.000
2	Listrik	Rp        50.000
3	Air	Rp        50.000
BIAYA KESELURUHAN		Rp   1.100.000

Dari rincian biaya yang telah dijelaskan diatas , modal awal yang dibutuhkan untuk memulai usaha Martabak Manis adalah sebagai berikut :

1.   Modal Awal    : Alat + Bahan satu kali produksi + Biaya lain-lain

: Rp 4.800.000 + Rp 700.000 + Rp 1.100.000

: Rp 6.600.000

2.   Om set dan Laba

      a.   Omset per hari

Dari bahan yang tersedia, dapat dibuat sebanyak 70 porsi  Martabak Manis dengan harga Rp 20.000 dan 60 porsi minuman dengan harga Rp 3.000. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penghasilan kotor per hari yaitu:

      a.1. Omset Maksimal   : Harga per porsi x jumlah porsi per hari

: Rp 28.000 x 70 buah

: Rp 1.960.000

      a.2. Omset Minimal     : Harga per porsi x jumlah porsi per hari

: Rp 28.000 x 35 buah

: Rp 980.000

     b.  Laba yang didapat

     b.1. Penghasilan kotor (per hari)                    

Ø Omset Maksimal                                         Rp 1.960.000

Ø Omset Minimal                                           Rp 980.000

     b.2. Pengeluaran (per hari)                              

Ø Modal bahan per hari                                  Rp   700.000

Ø Gaji 3 karyawan per hari                             Rp  150.000

·      Jumlah Laba Bersih Maksimal      

: Omset Maksimal – Pengeluaran

: Rp 1.960.000 - Rp 850.000

: Rp 1.110.000

·      Jumlah Laba Bersih Minimal

: Omset Minimal – Pengeluaran

: Rp 980.000 - Rp 850.000

: Rp.130.000

·      Dalam waktu satu bulan dapat diperoleh laba bersih rata-rata

: (Laba Bersih Max – Laba Bersih Min) ÷ 2 x 30

: (Rp 1.110.000 - Rp.130.000) ÷ 2 x 30                    

: Rp 980.000 ÷ 2 x 30

: Rp 14.700.000

Dalam setiap kali produksi disisihkan Rp 30.000 untuk mengganti alat-alat yang sekiranya perlu diganti. Dalam satu bulan akan tersisih uang sebanyak Rp 900.000 sebagai cadangan alat.

Sehingga laba bersih setiap bulannya adalah:

Rp 14.700.000 - Rp 900.000 = Rp 13.800.000

BAB V

KESIMPULAN    

Dari pembahasan dan perincian yang telah dijelaskan di atas dapat diambil kesimpulan bahwa usaha genjie martabak manis dapat membuka peluang usaha yang cukup baik dengan memperkuat konsep dan pemasaran yang akan dilakukan agar usaha ini lebih maju dan lebih cepat berkembang. Karena rasa manisnya yang unik dan mengenyangkan banyak masyarakat dari anak-anak sampai orangtua yang menyukai makanan ini.

Selain simpel dan berpeluang besar, dalam perekrutan karyawan pun juga tidak sulit karena tidak membutuhkan keterampilan yang tinggi. Sehingga juga dapat menciptakan lapangan pekerjaan bagi yang membutuhkan pekerjaan serta mengurangi angka pengangguran.

Dalam hal keuntungan atau laba juga cukup menjanjikan karena dalam waktu 1 bulan, diperkirakan sudah bisa mencapai titik BEP atau sudah bisa kembali modal. Dengan begitu kami mampu melanjutkan kreatifitas dalam mengembangkan inovasi terbaru dari bisnis kami.

LAMPIRAN